Kapolda Maluku Minta Warga Trikora Ambon Saling Koordinasi, Hindari Isu Provokatif 

Img 20250113 wa0025 scaled

Ambon, Tual News – Pasca bentrokan antar pemuda di kawasan Tugu Trikora, Kota Ambon, Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si langsung turun tangan menyelesaikannya akar persoalan, agar tidak terulang lagi.

Orang nomor satu Polda Maluku ini melaksanakan tatap muka bersama masyarakat setempat  yang mendiami kawasan Tugu Trikora.

Tujuan pertemuan silaturahmi tersebut untuk berbicara dari hati ke hati dalam menuntaskan permasalahan yang terjadi.

Pertemuan silaturahmi kapolda maluku bersama warga kawasan trikora kota ambon
Pertemuan Silaturahmi Kapolda Maluku Bersama Warga Kawasan Trikora Kota Ambon

Pertemuan yang berlangsung di Ruang Vicon Markas Polda Maluku, Kota Ambon, Senin (13/1/2025),  Kapolda Maluku didampingi Direktur Binmas, dan Direktur Intelkam Polda Maluku beserta Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.

Kapolda dalam arahannya meminta masyarakat yang mendiami kawasan tugu Trikora  lebih peka terhadap setiap isu yang bersifat provokatif.

Warga diharapkan segera melaporkan setiap isu negatif yang diterima dari orang tak bertanggung jawab kepada aparat keamanan.

“Saya minta warga untuk saling berkoordinasi,  jika ada permasalahan. Mari kita tetap jaga persaudaraan dengan baik, jangan mudah diadudomba oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan tak ingin melihat Ambon tetap aman dan damai,” pinta Kapolda dalam pertemuan itu.

Pada kesempatan itu, Kapolda menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang bermukim di kawasan tugu Trikora karena sudah bersedia hadir dalam pertemuan ini, bahkan telah ikut membantu aparat keamanan  meredam konflik yang terjadi.

“Terima kasih karena upaya yang dilakukan masyarakat ini dampaknya sangat besar yakni tidak menjalar ke wilayah lain dan juga sudah menegaskan bahwa bentrok yang terjadi bukan masalah SARA,” ungkapnya.

Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan dalam hal ini TNI dan Polri.

” Kerja keras aparat keamanan telah berhasil meredam bentrok tersebut, ” Ujarnya.

Kapolda mengapresiasi pihak kepolisian dan aparat terkait yang sudah bekerja keras meredam dan mengendalikan bentrok yang terjadi hingga bisa cepat aman.

Dalam pertemuan itu,  warga berharap agar aparat keamanan lebih sigap dan cepat apabila terjadi permasalahan, sehingga tidak membesar dan merembet ke wilayah lain.

Pada kesempatan itu, masyarakat dari dua kelompok bertikai hadir dan menyampaikan sikap kalau bentrok yang terjadi adalah masalah biasa, bukan permasalahan SARA.

” Hubungan persaudaraan yang sudah terjalin selama ini sangat baik dan tidak bisa dipisahkan siapapun,  sehingga aparat keamanan harus tegas menindak siapapun yang sengaja ingin merusak persaudaraan orang Maluku,” kata warga dalam pertemuan bersama Kapolda Maluku.