Tual News – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional, Pj Wali Kota Tual, Raden Afandi Sanusi, menggelar upacara dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta dokter dan tenaga kesehatan di Kota Tual, Selasa ( 12 / 11 / 2024 ).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan serta memperkuat program-program kesehatan yang menjadi prioritas di daerah.
Dalam membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI, Pj Wali kota Tual Raden Afandi Sanusi, menegaskan peringatan ini dalam rangka menyongsong Visi Indonesia Emas 2045.
” Pemerintah Indonesia menetapkan target ambisius untuk capai pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di kisaran 6 % hingga 7 % per tahun. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) ini bertujuan menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara maju di dunia tahun 2045, bertepatan peringatan 100 tahun kemerdekaan, ” Tandasnya.
Hasanusi mengungkapkan target utama RPJPN 2045 yakni ;
1. Pendapatan Per Kapita Setara Negara Maju.
Pemerintah menargetkan pendapatan per kapita masyarakat Indonesia dapat setara dengan negara-negara maju. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
2. Kemiskinan Menuju 0 % dan Pengurangan Ketimpangan.
Salah satu fokus utama adalah mengurangi angka kemiskinan hingga mendekati 0 % dan mengurangi ketimpangan sosial. Melalui program-program pemberdayaan ekonomi dan peningkatan akses pendidikan, diharapkan semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari pertumbuhan ekonomi.
3. Kepemimpinan dan Pengaruh Dunia Internasional Meningkat.
Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan peran dan pengaruhnya di kancah internasional. Melalui diplomasi yang aktif dan partisipasi dalam berbagai forum global. Indonesia diharapkan dapat menjadi pemimpin dalam isu-isu strategis, termasuk perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan.
4. Daya Saing Sumber Daya Manusia Meningkat.
Investasi dalam pendidikan dan pelatihan menjadi prioritas untuk meningkatkan daya saing sumber daya manusia. Dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, diharapkan tenaga kerja Indonesia dapat bersaing di pasar global.
5. Intensitas Gas Rumah Kaca (GRK) Menurun Menuju Net Zero Emissions.
Dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan, Indonesia berkomitmen untuk menurunkan intensitas emisi gas rumah kaca menuju net zero emissions. Melalui pengembangan energi terbarukan dan praktik ramah lingkungan, diharapkan Indonesia dapat berkontribusi dalam mengatasi perubahan iklim.
Pj Wali Kota Tual menegaskan komitmennya mendukung program-program kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
” Pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, pemerintah kini sedang memfinalkan Rencana Induk Bidang Kesehatan (RIBK) yang akan menjadi pedoman dalam pembangunan sektor kesehatan di seluruh Indonesia, ” Ujarnya.
Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, kata Pj. Wali Kota Tual, Presiden Prabowo Subianto telah menekankan tiga area program kesehatan sebagai prioritas utama Kabinet Merah Putih.
” Program ini bertujuan memastikan akses kesehatan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia, terutama di daerah terpencil dan tertinggal, ” Terangnya.
Berikut tiga program prioritas kesehatan yaitu:
1. Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Sebagai langkah awal, pemerintah akan menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan mendorong mereka untuk melakukan pemeriksaan secara rutin. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis, diharapkan deteksi dini penyakit dapat dilakukan, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif.
2.Penurunan Kasus Tuberkulosis (TB)
Pemerintah juga berkomitmen menurunkan angka kasus Tuberkulosis (TB) yang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia.
Melalui program ini, diharapkan akan ada peningkatan dalam upaya pencegahan, diagnosis, dan pengobatan TB. Edukasi kepada masyarakat mengenai penyakit ini juga akan menjadi fokus utama, agar masyarakat lebih memahami cara pencegahan dan pengobatan yang tepat.
3. Pembangunan Rumah Sakit Lengkap Berkualitas di Daerah Terpencil dan Tertinggal
Untuk memastikan akses layanan kesehatan yang memadai, pemerintah akan membangun rumah sakit lengkap berkualitas di daerah-daerah terpencil dan tertinggal. Dengan adanya fasilitas kesehatan yang memadai, diharapkan masyarakat di daerah tersebut dapat memperoleh layanan kesehatan yang setara dengan masyarakat di kota-kota besar.
Dalam kesempatan ini, Pj. Wali Kota Tual yang membacakan amanat Menteri Kesehatan mengajak seluruh jajaran kesehatan untuk berkontribusi maksimal dalam mencapai tujuan program pemerintah tersebut.
” Kerja sama dan komitmen semua pihak sangat diperlukan untuk memastikan setiap warga negara mendapatkan haknya untuk hidup sehat, ” pintanya.
Pj Wali Kota Tual juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan program-program kesehatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk mendukung tiga area program kesehatan prioritas yang telah ditetapkan Kabinet Merah Putih, yaitu pemeriksaan kesehatan gratis, penurunan kasus TB, dan pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas,” Tegasnya.
Dalam upaya meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, kata Pj Wali Kota Tual, pemeriksaan kesehatan gratis akan dilaksanakan di berbagai puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya.
” Selain itu, penurunan kasus Tuberkulosis (TB) menjadi salah satu fokus utama, dengan program edukasi dan pengobatan yang lebih terjangkau bagi masyarakat, ” katanya.
Pj Wali Kota Tual menambahkan pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas akan dilakukan untuk memastikan setiap warga kota mendapatkan layanan kesehatan yang memadai.
“Kami ingin memastikan setiap warga Tual dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas tanpa harus pergi jauh,” jelas Hasanusi.
Dengan semangat Hari Kesehatan Nasional, Pj Wali Kota Tual berharap seluruh masyarakat bersama-sama menjaga kesehatan dan mendukung program-program yang telah dicanangkan.
“Kesehatan adalah investasi terbaik masa depan. Mari kita jaga kesehatan kita dan lingkungan sekitarnya,” pungkasnya.
Diakui, Hari Kesehatan Nasional tahun ini menjadi momentum penting bagi seluruh elemen masyarakat untuk berkontribusi menciptakan lingkungan sehat dan mendukung program-program kesehatan berkelanjutan.