Langgur – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Tenggara dan sejumlah Ormas diantaranya Forum Rakyat Kota (Forkot) Malra, Gerakan Rakyat Kota (Gerak) Malra, Gerakan Pemuda Proklamsi (GPP) mengancam akan melakukan aksi demonstarsi menentang kepemimpinan Penjabat Bupati Maluku Tenggara, Drs Samuel Huwae, apabila melakukan pergantian pejabat kepala desa dan roling jabatan di lingkup pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara.
Penegasan ini disampaikan Ketua KNPI Maluku Tenggara, M Rizal dalam Rilis Pers yang diterima media ini senin pagi (4/11 2024).
” Beredar informasi, adanya pertemuan tertutup Pj Bupati Malra bersama Calon Bupati Malra tertentu dan pimpinan parpol di Maluku Tenggara yang merencanakan melakukan pergantian semua pejabat kepala desa / Ohoi, ” Ungkapnya.
Rizal mengingatkan Pj. Bupati Malra, Samuel Huwae yang baru satu minggu bertugas di Kabupaten Malra agar tidak melakukan gerakan tambahan dan membuat kebijakan yang akan menciptakan kegaduhan di bumi Larvul Ngabal.
” Saat ini kondisi Malra kondusif. Kami minta Pj. Bupati lebih fokus pembinaan ASN untuk jaga netralitas, sehingga tidak terlibat politik praktis “ pintah Ketua KNPI Malra.
Rizal mengakui, sejumlah data telah diperoleh terkait pertemuan Pj. Bupati bersama Calon Bupati tertentu.
” Tindakan tersebut sangat keliru, sebab kehadirian Pj Bupati yang lebih penting adalah memfasilitasi dan membantu pelaksanaan pemilihan kepala daerah agar berjalan aman dan lancar, bukan sebaliknya menciptakan rasa yang tidak aman dalam masyarakat, “ Sorotnya.
Dirinya mengancam bersama Ormas akan menduduki Kantor Bupati Malra, apabila Pj. Bupati Malra melakukabn pergantian / roling jabatan para pejabat di lingkup Pemkab Malra.
” Sebaiknya Pj bupati Malra lebih fokus peningkatan ekonomi rakyat, menjaga stabilitas harga barang dipasar jelang pilkada dan menciptakan rasa aman kepada ASN untuk tetap bekerja memberikan pelayanan terbaik kepada masyrakat, ” harapnya.
Ketua KNPI berharap semua elemen masyarakat menjaga kamtibmas dan menciptakan rasa aman di lingkungan masing-masing, dalam menghadapi Pilkada serentak yang tinggal beberapa hari lagi.