Jakarta – Dukungan terus mengalir kepada Dr. Jan Samuel Maringka, S.H, M.H, Mantan Jaksa Agung Muda Intelejen (JAM Intel) Kejaksaan Agung RI 2017-2020.
Usai didukung penuh Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) dan para Ketua Ormas Adat Minahasa di Sulawesi Utara, kali ini Jan Maringka mendapat dukungan dari organisasi Kaum Muda Indonesia Timur dan KIPRA Kita Prabowo.
Koordinator Aliansi Kaum Muda Indonesia Timur (KMIT), Subhan Patimahu menyatakan sangat mendukung Jan Maringka, sebagai Jaksa Agung RI di Pemerintahan Kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Dukungan ini kata Subhan, sebagai wujud dukungan moril mewakili masyarakat kawasan Indonesia Timur.
“Demi menunjang kebhinekaan di dalam tubuh kabinet baru pemerintahan Prabowo-Gibran pada 20 Oktober 2024 nanti, kami merekomendasikan figur potensial wakil dari kawasan Indonesia Timur Jan Maringka asal Sulawesi Utara sebagai Jaksa Agung RI,” Tegas Subhan Patimahu dalam RilisPers yang diterima media ini, Jumat (18/10/2024).
Menurut Mantan Sekjen HMI asal Maluku ini, Jan Maringka sangat layak menjadi Jaksa Agung di pemerintahan Prabowo Gibran.
Hal ini kata dia yang menjadi alasan Aliansi Kaum Muda Indonesia Timur menyampaikan harapan dan merekomendasikan Jaksa Senior, Jan Maringka sebagai Jaksa Agung RI.
“Kapasitas, kapabilitas dan integritas bersih dari Pak Jan Maringka selama mengabdi di Kejaksaan sangat teruji. Sehingga dia (red-Jan Maringka) sangat pantas masuk dalam tim kerja Prabowo-Gibran,” Tandasnya.
Selain itu kata Subhan, semasa Jan Maringka bertugas di Maluku, Sulsel dan Sulbar sampai pada jabatan puncak karir sebagai Jaksa Agung Muda, lalu dikaryakan sebagai Irjen di Kementan, dirinya memiliki dedikasi positif untuk mengawal program strategis Prabowo Gibran.
Dimana waktu itu, kata Subhan, Jan Maringka saat menjabat sangat fokus pada pencegahan dan penindakan yang berpotensi merugikan anggaran negara.
“Perjalanan karir Pak Jan Maringka sangat lurus dan berdedikasi positif, dia lebih mengutamakan kesadaran hukum bagi warga negara. Salah satu karir terbaiknya, pernah menjadi Ketua Tim P4 (Pengawal Pengaman Pemerintah dan Pembangunan di era Jokowi periode pertama, ” terang Subhan.
Bahkan kata dia, terbentuknya P4 masih dirasakan dampaknya hingga hari ini.
” Kaum Muda Indonesia Timur sebagai bagian masyarakat timur Indonesia, sangat berharap putera terbaik Indonesia timur bisa masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran, ” harapnya.
Menurut Subhan, sosok yang tepat adalah Jan Maringka, agar menjadi bagian dari tim kerja presiden dan wakil presiden terpilih, mengawal kebijakan strategis demi Indonesia maju menuju Indonesia emas berkeadilan.
Sementara itu Ketua KIPRA Kita Prabowo Pdt. Ferdinan Wati juga menyatakan mendukung Dr. Jan Samuel Maringka, SH, MH, sebagai Jaksa Agung RI dalam Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran.
Sebagai organisasi pendukung Prabowo Subianto berbasis komunitas Kristen, KIPRA Kita Prabowo memohon kepada Presiden Terpilih bisa mengangkat Jan Maringka sebagai Jaksa Agung.
“Kami KIPRA Kita Prabowo sebagai salah satu pendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 kemarin menyatakan mendukung Jan Maringka sebagai Jaksa Agung RI. Jan Maringka adalah representasi kebhinekaan Indonesia dari kawasan Indonesia Timur,” Tegas Ferdinan kepada media ini Jumat (18/10/2024)
Pria yang berprofesi Pendeta ini mengakui, seluruh jemaat komunitas Kristen yang ada di KIPRA Kita Prabowo mendoakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih berjalan lancar.
Dia juga mendoakan Jan Maringka bisa diangkat dan dipilih sebagai Jaksa Agung RI yang memiliki rekam jejak 35 tahun sebagai jaksa karir yang mencapai karir puncak sebagai jaksa agung muda satu satunya berdarah Minahasa.
“Semoga Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo-Gibran berjalan lancar. Semoga akan dipilih menteri-menteri yang layak dan mempunyai kemampuan memimpin. Kami doakan Pak Jan Maringka bisa dipercaya Prabowo Subianto menjadi Jaksa Agung RI yang baru,” kata Ferdinan.
Diketahui, Mantan Jaksa Agung RI Hendarman Supanji sudah 1 tahun pensiun, Basrief 4 tahun, H.M. Prastyo 7 tahun. Sedangkan Jaksa Agung RI yang sekarang Burhanudin sudah 5 tahun, dulu pensiun 2014 diangkat tahun 2019.
Kata dia, Jaksa Agung prakteknya sudah purna bakti, karena dia harus putus dengan keterkaitan dengan pemerintahan sebelumnya agar bekerja tanpa beban sama masa sekarang. Artinya seorang Jaksa Agung bekerja tanpa beban personal
“Masyarakat berharap ada pergantian supaya bekerja tanpa beban dalam penegakan hukum. Sementara Pak Jan Maringka sudah purna bhakti, sehingga dari sisi periode jabatan sangat tepat,” pungkas Ferdinan.
Berikut Jejak Karir dan Riwayat penugasan Jan Marinka sebagaimana berikut:
1. Jaksa Pertama pada Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (1991)
2. Kepala Kejaksaan Negeri Tarakan (2003)
3. Atase Kejaksaan Pada KJRI Hongkong (2005)
4. Kepala Bagian Kerja Sama Hukum Luar Negeri Serang (2010)
5. Asisten Umum Jaksa Agung RI (2012)
6. Kepala Biro Hukum dan Hubungan Luar Negeri Kejaksaan Agung RI ( 2014)
7. Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku (2015)
8. Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat ( 2017)
9. Jaksa Agung Muda Intelijen (2017-2020)
10. Inspektur Jenderal Kementan RI (2021-2023).