Ikrar Damai Pemuda Kompleks Pokarina Malra Komitmen Akhiri Konflik dan Jaga Kamtibmas 

Img 20240919 wa0098

Langgur, Tual News- Dua kelompok Pemuda kompleks di jalan Ohoibun Barat, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Kamis ( 19 /9 / 2024) pukul 17.00 WIT menyatakan ikrar perdamaian dalam deklarasi perdamaian, untuk menjaga dan menjamin Kamtibmas aman serta kondusif, sekaligus mengakhiri konflik atau pertikaian yang sering terjadi.

Deklarasi Perdamaian itu diikrarkan secara suke rela  antara antara Pemuda Pokarina Area 51 dan Pemuda Pokarina Perempatan Kompleks Haar, berlangsung di depan SMP Anugerah.

Tokoh masyarakat perwakilan Pemuda  Pokarina Area 51, Buce Rahakbauw berharap dengan adanya deklarasi perdamaian kedua Pemuda Kompleks Pokarina itu,  ke depan lebih mengedepankan komunikasi dan koordinasi baik, sebagai solusi penyelesaian semua permasalahan  yang muncul dan berkembang.

Img 20240919 wa0093

” Kepada keluarga sekalian baik yang ada di Area 51 dan Perempatan Pokarina, mari  kita bangun komunikasi  baik demi menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Maluku Tenggara, khususnya Kompleks Pokarina yang aman dan damai, ” pintah Rahakbauw yang juga Ketua PWI Kabupaten Maluku Tenggara.

Atas nama pemuda dua kompleks itu, Rahakbauw mengucapkan terima kasih kepada Polres Malra, Intel Brimob Batalyon C Pelopor dan Kodim 1503/Tual atas kerjasama yang terjalin baik selama ini.

” Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi tinggi kepada TNI – Polri  yang mendukung acara perdamaian dua pemuda Kompleks Pokarina sehingga berjalan  aman, lancar serta tertib. Mari kita  bangun komunikasi  baik sehingga ke depan kedua Pemuda  kompleks tidak terlibat konflik,  seperti peristiwa sebelumnya, ” harapnya.

Hadir dalam deklarasi perdamaian tersebut, Pejabat Bupati Malra yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Karel Rahayaan S.Sos.
Kapolsek Kei Kecil, AKP Amay Kamaludin,
Kasat Intel Polres Malra, IPTU, Ouver Unmehuopa, Babinsa Pokarina, Serda Agustinus Katabalubun, Pejabat Kepala Ohoi Kolser, Adrian Renjaan bersama BSO,
Ketua Lingkungan Maria Mediatrix, Doni Titirloloby, Majelis Jemaat Anugrah, Ibu Felen Helwen, Kesbangpol Malra serta tokoh masyarakat dan Pemuda dua kompleks Pokarina.

Tak luput hadir dan menyaksikan, tokoh masyarakat Pokarina Area 51, Agustinus  B.Rahakbauw,  dan Maichel Rumatora.

Sedangkan tokoh masyarakat Pokarina Perempatan yakni Jules B. Karmomyanan dan Fransisko M. Toffi.

Para Pemuda Pokarina Perempatan dan Pemuda Kompleks Area 51, yang hadir kurang lebih 80 orang, melaksanakan deklarasi perdamaian dengan  penandatanganan bersama perjanjian perdamaian.

Penjabat Bupati Maluku Tenggara, melalui Staf ahli Bupati,  Kace  Rahayaan, S. Sos, atas nama pemerintah daerah menyampaikan banyak terima kasih, atas satu kesadaran dan ketulusan hati yang datang dari kedua bela pihak sehingga  melakukan deklarasi perdamaian.

” Sehari dua lagi kita ada dalam penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Malra periode 202024-202 oleh Kpu Malra,  untuk itu saya himbau agar kita sama-sama dapat menjaga kedamaian di daerah ini, ” harapnya.

Rahayaan mengakui, Pokarina merupakan rool model bagi semua masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara.

” Mari kita tinggalkan semua yang sudah berlalu dan kita buka diri untuk Pokarina lebih baik lagi dari hari kemarin, ” pintanya.

Kapolsek Kei Kecil, AKP Amay Kamaludin mewakili Kapolres Malra, memberikan apresiasi atas deklarasi dua kompleks Pemuda Pokarina.

”  Ini jadi patokan untuk Pemuda  kompleks  yang lain. Kita harus kedepankan filsafat  leluhur Kei FANGNAN AIN NI AIN ( kasih sayang antar orang basudara- red), ” Jelasnya.

Kapolsek berharap peran serta  tokoh-tokoh masyarakat, adat dan agama yang ada di lingkungan masing-masing untuk  membantu tugas Kepolisian menjaga kamtibmas aman dan kondusif.

” Para pemuda saya himbau agar  jauhi konflik dalam bentuk apapun yang dapat merugikan kita semua, sehingga kita selalu hidup dalam kedamaian, ” pesan Kapolsek Kei Kecil.

Sementara itu Pejabat Kepala Ohoi Kolser Adrianus Renjaan, atas nama pemerintahan Ohoi Kolser menyampaikan permohonan maaf sebesar besarnya, karena  pada kesempatan ini baru  bisa menginjakkan kaki di Pokarina.

” Ini merupakan satu penghargaan buat kami pemerintah Ohoi Kolser, ” katanya.

Kepala Ohoi Kolser mengajak warga berdamai, sebab  damai itu membawa  kedamaian.

” Saya minta basudara semua yang dari Kei Besar dan Kei Kecil agar kita selalu hidup damai, jahui Konflik dan tinggalkan ego kita masing-masing. Mari berdiri sama-sama untuk bangun Negeri kita tercinta, ” ajaknya.