Langgur, Tual News- Kepala Ohoi Banda Suku Tiga Puluh, Kecamatan Kei Besar Utara Timur, Kabupaten Tenggara, Mohhamad Yanto Sanmas pada peringatan detik – detik Proklamasi 17 Agustus 2024, mengajak warga masyarakat setempat mengenang momen bersejarah itu dengan merenungkan sebuah isu yang tak kalah penting yaitu pelestarian alam di wilayah tersebut, khususnya di Bukit Kailimbir yang merupakan bagian integral dari warisan lingkungan dan budaya Indonesia.
” Kemerdekaan yang telah kita capai adalah hasil perjuangan dan pengorbanan besar. Namun, kemerdekaan bukan hanya tentang kebebasan politik dan sosial, tetapi juga tentang tanggung jawab kita untuk menjaga dan melestarikan kekayaan alam yang telah diwariskan kepada kita, ” Ungkapnya.
Sanmas mengakui Bukit Kailimbir, sebagai lokasi upacara pengibaran bendera merah putih, bukan hanya sekadar hutan belantara.
” Bukit ini adalah simbol kehidupan dan sumber daya alam yang mendukung kesejahteraan kita, ” Ujarnya.
Kepala ohoi Banda Suku Tiga Puluh, menekankan pentingnya menjaga kelestarian Bukit Kailimbir.
” Hutan ini memberikan berbagai manfaat, dari penyediaan oksigen hingga perlindungan terhadap biodiversitas, ” Jelasnya.
Lebih dari itu kata Sanmas, hutan tersebut merupakan warisan budaya dan spiritual yang harus dijaga bagi generasi mendatang.
” Kita harus bekerja sama untuk menerapkan praktik-praktik ramah lingkungan dan mendidik masyarakat tentang pentingnya pelestarian alam, ” Ajak Kepala Ohoi.
Diakui melalui upaya bersama, pihaknya dapat memastikan kalau Bukit Kailimbir tetap lestari dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta dunia.
” Di momen penting ini, mari kita satukan tekad untuk melindungi dan memelihara kekayaan alam kita sebagai bagian dari pengabdian kita terhadap kemerdekaan dan kesejahteraan bangsa Indonesia. Saya yakin dengan semangat gotong-royong dan rasa tanggung jawab, kita akan mampu menjaga dan melestarikan warisan ini untuk generasi akan datang, ” pintanya.
Sanmas atas nama pemerintah desa, mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak, terutama keluarga besar Ohoi Banda Suku Tiga Puluh yang sudah terlibat bersama menyukseskan perayaan HUT RI Ke-79 tahun 2024 di Bukit Kailimbir.
” Semoga ini jadi bukti sejarah bagi generasi dimasa mendatang, ” harapnya.