Langgur, Tual News -Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Malra Veky Suanthy, dan Bakal Calon Wakil Bupati,Mochtar Ingratubun yang dikenal akronim SANTUN, berkomitmen dan serius maju bertarung di Pilkada Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku November 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Ketua Tim pemenangan SANTUN, Eli Ingratubun kepada tualnews.com, Jumat ( 5 /6/2024).
” Semua masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara menerima pasangan Balon Bupati dan Wakil Bupati Malra yang dikenal dengan akroim, SANTUN, ” Ungkapnya.
Ingratubun mengakui, masyarakat Kei Besar menerima pasangan SANTUN sebagai calon Bupati dan Wabup yang di rindukan
” Saat ini masyarakat membutuhkan pasangan SANTUN hadir untuk melihat penderitaan rakyat, karena selama ini masyarakat banyak di berikan janji oleh para pemimpin yang datang hanya beri harapan palsu buat mereka,” ungkapnya.
Kata Ingratubun kehadiran SANTUN di Kei Besar merupakan kebanggaan dan keduanya siap memberikan solusi untuk mengatasi dan menyelesaikan persoalan masyarakat yang terjadi.
“Sudah pasti kehadiran SANTUN di Kei Besar akan berikan solusi membangun perekonomian yang baik. Solusi itu akan di tunaikan, jika mereka terpilih jadi Bupati dan Wakil Bupati Malra Periode2024 – 2029,” ujar Ingratubun
Kata dia, sebanyak 20 titik Desa / Ohoi yang telah dikunjungi pasangan Balon Bupati danWakil Bupati Malra, akronim SANTUN.
” Pada umumnya masyarakat Kei besar memberikan masukan dan keluhan kepada kami soal potensi kelautan dan perikanan yang jadi primadona belum dikelola baik demi peningkatan kesejahteraan masyarakat, ” Jelasnya.
Selain itu kata Ingratubun, SANTUN juga menemukan banyak persoalan dan keluhan masyarakat di berbagai sektor, khususnya pemberdayaan ekonomi masyarakat yang masih jauh dari harapan mereka.
” Masyarakat Kei Besar inginkan adalah pemimpin daerah ini ke depan harus lebih baik, dan berdaya saing tinggi serta punya visi ekonomi, “Ujarnya.
Ingratubun menyoroti keluhan warga Kei Besar atas kinerja pemerintah daerah yang kurang memberikan perhatian terhadap program pemberdayaan masyarakat, untuk mengatasi kemiskinan dan pengangguran demi peningkatan kesejahteraan hidup ekonomi masyarakat.