, ,

321 Personel Polri dan ASN di Polda Maluku Naik Pangkat

Img 20240630 wa0062

Ambon, Tual News – Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, SH., M.Hum memimpin langsung upacara laporan kenaikan pangkat personel Polri periode 1 Juli, dan kenaikan pangkat pegawai ASN Polri periode 1 Februari, 1 April dan 1 Juni 2024.

Upacara digelar di lapangan apel Markas Polda Maluku, Tantui, Kota Ambon, Minggu (30/6/2024) ini turut dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Stephen M. Napiun, SIK., Irwasda Marthen Luther Hutagaol, dan Pejabat Utama Polda Maluku beserta Pengurus Bhayangkari Daerah Maluku.

Sebanyak 321 personel Polri dan ASN Polda Maluku dan Polres jajaran dinaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi.

Terdiri dari 114 personel Polda Maluku yakni Perwira Menengah (Pamen) 6, Perwira Pertama (Pama) 6, Bintara 87, Tamtama 1 dan ASN sebanyak 14 Orang.

Sedangkan kenaikan pangkat di jajaran Polres/ta sebanyak 207 personel diantaranya Pama 8, Bintara 196 dan ASN 3 Orang.

Kapolda Maluku dalam sambutannya mengucapkan selamat dan apresiasi kepada ratusan anggota Polri maupun Aparat Sipil Negara (ASN) yang dinaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Kapolda berharap agar momen ini juga dijadikan sebagai bagian dari merefleksikan diri sendiri agar ke depan menjadi insan Polri yang lebih baik lagi.

“Saya berharap kenaikan pangkat ini jangan dianggap hanya sekadar rutinitas. Ini adalah anugerah dan amanah dari negara , jadikan ini sebagai refleksi diri dalam perjuangan hidup dan pembinaan karier di Polri ,” pintanya.

Menurur Irjen Latif, kenaikan pangkat yang didapatkan dari negara tentu melalui proses penilaian,  baik kompetensi kinerja maupun mental dan kepribadian sehingga dinilai layak mendapatkan pangkat setingkat lebih tinggi sesuai jabatan masing masing.

Kapolda mengajak seluruh personel untuk terus dan selalu bersyukur seraya meningkatkan kinerja dalan melayani dan melindungi masyarakat.

“Sesuai dengan takdir dan pilihan hidup yang harus kita jalani sebagai anggota Polri , tuga kita memberikan pelayanan tang terbaik kepada  masyarakat , kita memang belum sempurna tapi komitmen  kita terus berusah berikan yang terbaik kepada rakyat, ” Terangnya.

Kapolda  mengakui masih ada kritik dan ketidakpuasan masyarakat kepada institusi Polri,  namun banyak juga yang telah memberikan simpati dan pujian kepada kinerja dan prestasi Polri.

” Mari jadikan kritik itu sarana untuk meningkatkan kinerja Polri.
Di setiap kesempatan saya selalu sampaikan teruslah berbuat baik untuk melakukan tugas yang terbaik dalam penegakan hukum, melayani dan melindungi masyarakat, “tegasnya

Diakui, di beberapa media sosial kadang kadang dijumpai adanya hujatan hujatan kepada Polri, tetapi di sisi lain setiap tahun ada puluhan ribu orang yang bercita cita menjadi anggota Polri dan ingin mengenakan baju seragam Polri.

“Jadi patut berbanggalah rekan rekan sekalian dan Ibu Ibu Bhayangkari yang hadir di sini,   karunia yang diberikan Tuhan kepada kita apapun pangkat yang telah kita terima itu merupakan bagian jalan pengabdian hidup dan amanah yang diberikan bangsa dan negara kepada kita sekalian ,” jelasnya.

Orang nomor 1 Polda Maluku ini juga menitipkan pesan  kepada semua personel agar dapat menjaga institusi Polri dengan sebaik-baiknya.

” Hindari pelanggaran pelanggaran sekecil apapun baik kode etik, disipilin apalagi pidana yang merugikan diri sendiri dan institusi Polri, ” pesanya.

Dia meminta anggota Polri melakukan tugas sesuai dengan tugas dan tanggung jawab.

” Mari bina keluargamu dengan baik, Ibu Bhayangkari yang ada di sini juga merupakan bagian dari perjalanan hidup dalam mendukung keberhasilan anggota sekalian dalam bertugas,” ujarnya.

Kapolda Maluku mengingatkan personel agar selalu bersyukur kepada Tuhan.

” Jangan pernah sombong dan selalu mengeluh dalam tugas di tengah keterbatasan yang ada. Semua yang digariskan  Tuhan kepada kita itulah yang dijalani.  Saya sering menyampaikan “berbuatlah yang terbaik didalam setiap langkah penugasan kita , karena Tuhan pasti akan balas kebaikan kita apapun pangkatmu,” Pungkas Kapolda.

Pangkat dan jabatan, tambah Kapolda, bukan ukuran, tapi bagaimana setiap pribadi agar selalu berbuat yang terbaik terhadap sesama dalam bertugas dengan menghormati atasanya, menghargai rekanmu dan merangkul anak buahmu serta layani masyarakat dengan penuh ikhlas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya.