Ambon, Tual News – Warga masyarakat di Kampung Pisang, Negeri Tawiri, Kecamatan Teluk Dalam, Kota Ambon, Kamis ( 30 / 5 / 2024 ), sekitar pukul 11.45 WIT, lari berhamburan keluar rumah ketika mendengar tiang listrik PLN diketuk warga berulang, tanda terjadi alarm darurat didalam kampung itu.
Warga di Kampis yang tinggal berdekatan kompleks Pangkalan TNI AU Pattimura Ambon itu harus berhamburan menuju rumah warga atas nama Bapak Chayly Onaola, pasalnya sejumlah anggota TNI AU Lanud Pattimura Ambon akan melakukan pembongkaran rumah warga kampis tersebut.
Sementara itu berdasarkan surat resmi Komandan Pangkalan TNI Pattimura Ambon, Kolonel Pnb.Jhonson Hendriko Simatupang, M. Han yang diterima Media Tual News, menyebutkan sejak tanggal 27 Mei 2024, Lanud Pattimura sudah melayangkan surat pemberitahuan tertulis resmi kepada Bapak Charly Onaola selaku pengguna bangunan diatas lahan TNI AU tersebut untuk dikosongkan.
Surat tertulis Komandan Lanud Pattimura Ambon, Nomor : B / 199 /V / 2024, tanggal 27 Mei 2024, perihal pemberitahuan pembongkaran bangunan di lahan Lanud Pattimura ini pada intinya meminta pemilik bangunan atas nama Bapak Charly Onaola yang berada di wilayah Lanud Pattimura Ambon, agar segera kosongkan rumahnya, sebab lokasi tanah itu akan digunakan TNI AU membangun Mess Transit Lanud Pattimura Ambon.
Hingga berita ini diturunkan, dari laporan warga Kampis, masih terjadi perdebatan bersama pihak Pangkalan TNI AU Lanud Pattimura Ambon, di Provinsi Maluku.