Ambon, Tual News – BPJN Maluku dan Maluku Utara, akhirnya bergerak cepat, pasca menerima laporan pengaduan masyarakat Tehoru – Laimu, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah ( Malteng ), terkait oprit jembatan amblas yang mengakibatkan terputusnya akses jalan di Tehoru, Kamis ( 23 / 5 /2024) pukul 17.30 WIT.
Atas laporan masyarakat yang masuk melalui aplikasi Jalan Kita, Tim Command Center Bina Marga bersama BPJN dan PPK menindaklanjuti laporan pengaduan masyarakat Tehoru tersebut.
Buktinya, Kepala BPJN Maluku dan Malut, melalui Kasatker PJN II BPJN Maluku, Toce Leowol, turun langsung lapangan ngebut memperbaiki oprit jembatan amblas.
“Saya pastikan kendaraan roda dua dan empat malam ini sudah bisa melewati jembatan ini, ” Tegas Toce yang dikonfirmasi tualnews.com, Kamis malam ( 23 /5/2024).
Kasatker mengakui, whoel loeder dan tiga truk sedang menimbun tanah pada oprit jembatan amblas.
” Saya pastikan malam ini, sudah bisa dilalui kendaraan roda empat dan dua, sebab pekerjaan sudah capai 80 %, ” Ungkap Toce.
Untuk diketahui, sejak Rabu ( 22 / 5 / 2024 ), akses jembatan di Tehoru itu amblas, akibat curah hujan tinggi di Kota Ambon, dan Kabupaten Maluku Tengah selama beberapa hari ini. Akses transportasi masyarakat setempat terhambat dan tidak bisa dilalui.