Tual News- Pj. Wali Kota Tual, Akhmad Yani Renuat, melalui Pj. Sekda Kota Tual, Rini Atbar mengajak para peserta Festival Dendang Sahur dari Ohoi / Finua di KotaTual agar tetap menumbuhkan rasa persaudaraan dan persatuan dalam membangun Kota Tual.
” Dengan semangat Festival Dendang Sahur, mari kita tumbuhkan rasa persaudaraan dan persatuan diantara kita, ” Ajak Renuat dalam sambutannya yang dibacakan Pj. Sekda Kota Tual ketika membuka Festival Dendang Sahur Kota Tual, Rabu dini hari (3 /4/2024) pukul 01.00 WIT.
Renuat minta lewat Dendang Sahur, masyarakat Kota Tual harus saling mengasihi, membantu, menjaga dan melindungi, sehingga pesan leluhur Kei ( Snib Teten Evav ) melalui Dendang Sahur dapat menjelma dalam realitas kehidupan masyarakat.
” Dalam tradisi arak – arakan Sahur, banyak terdapat nilai -nilai yang belum dipahami masyarakat seperti nilai gotong royong, silaturahmi, musyawarah, persatuan dan nilai hiburan yang diajarkan nenek moyang kita, ” Ujarnya.
Untuk itu kata Pj. Wali Kota Tual, Festival Dendang Sahur Kota Tual juga sebagai media bagi para pemuda dan remaja dalam menggepresikan kreatifitas seni bernuansa Islam yang merupakan salah satu upaya melestarikan kearifan lokal masyarakat di bumi Maren.
” Ingat, tujuan Festival Dendang Sahur, bukan untuk cari juara, meraih piala dan kejar rupiah. Namun harus disadari kegiatan ini sebagai upaya membina generasi muda memiliki kematangan emosional, kepekaan sosial, kecerdasan intelektual dan kesolehan spiritual serta keluhuran budi dan moral, ” Pesan Pj. Wali Kota Tual.
Sementara itu Asisten III Pemerintah Kota Tual, Drs. M. Zaki Kabalmay dalam laporanya mengaku peserta yang mengikuti Festival Dendang Sahur 1445 H, diselenggarakan Pemkot Tual sebanyak 13 peserta.
Kabalmay merinci para peserta Festival Dendang Sahur yakni Pemuda FPS Desa Tamedan, Pemuda Yervuan dari Tual Kiom, Remas Masjid Ohoitel, Pemuda Ar-Rahman Wearhir, Remas Attahiriah Mangon Mangga Dua, Dullah Namsel, Remas Al-Jihad Desa Tamedan, Al-Fajar Desa Fair, Remas Al-Mujazia Desa Labetawi, Pemuda M.One Desa Fiditan (FKB), Pemuda Heniar Desa Tayando Yamtel, Pemuda Watran, dan Remas Ohoitahit.
Para peserta Festival Dendang Sahur berjalan kaki melewati lima titik dan finish di depan perempatan bundaran Wearhir Kota Tual.
Selama kegiatan ini situasi kamtibmas di Kota Tual aman dan kondusif.