Tual News – Penjabat Walikota Tual, Hi. A. Yani Renuat,S.Sos, M.Si, M.H dalam sambutan perdana pada Sidang Istimewa DPRD Kota Tual, Sabtu ( 04 /11/2023), memiliki tekad tiga program unggulan sejak dilantik sebagai Penjabat Walikota Tual tanggal 31 Oktober 2023 adalah tiga program sukses yakni sukses Pemilu, sukses APBD dan sukses penyelenggaraan Pemerintahan.
” Untuk itu khusus bagi OPD – OPD, saya minta keseriusan dan kerja sama baik, karena dipertanggungjawabkan kepada Menteri, melalui Gubernur Maluku tiga bulan sekali, ” Pintah Penjabat Wali kota Tual.
Menurut Mantan Sekretaris Daerah Kota Tual ini, Kemendagri telah menjadwalkan pemaparan laporan capaian kinerja triwulan pertama tanggal 31 Januari 2024.
” Ada 10 aspek dan 30 indikator prioritas pembangunan yang akan dinilai Kemendagri, ” Ujarnya.
Renuat merinci 10 aspek yang akan dinilai Kemendagri selama kepemimpinan sebagai Penjabat Walikota Tual yakni, kesehatan, stunting, layanan publik, kemiskinan ekstrim, inflasi, BUMD, penyerapan anggaran, perizinan, kegiatan unggulan atau inovasi dan pengangguran.
” Olehnya itu saya berharap kepada semua komponen rakyat, terutama DPRD dan lebih khusus pimpinan OPD, yang membidangi 10 aspek dan 30 indikator diatas, dalam menyusun program serta kegiatan prioritas harus penuhi indikator ini, ” harapnya.
Renuat optimis, apabilah indikator itu tercapai dan dinilai pempus, minimal Pemkot Tual menghasilkan kinerja baik dan sangat baik, selama kepemimpinanya sebagai Penjabat Wali Kota Tual.
16 Tahun Potensi Kelauatan dan Perikanan Serta Parawisata Belum Dikelolah Secara Baik
Penjabat Wali kota Tual mengakui selama 16 tahun, Kota Tual sebagai daerah otonomi baru di Provinsi Maluku, potensi kelauatan dan Perikanan serta parawisata Kota Tual belum dikelola secara baik.
” Untuk mencapai semuanya itu secara optimal, kita tidak sekedar kerja. Kerja saja tidak cukup, harus ditunjang kualitas SDM yang memadai, ” Tegas Renuat.
Menurut Renuat, dalam rangka percepatan pendidikan di Kota Tual, dirinya selaku Penjabat Wali kota Tual akan mendorong peningkatan tiga pilar utama pendidikan yakni
1. Akses dan layanan keterjangkauan layanan pendidikan yang ditandai dengan ketersediaan sarana dan prasarana memadai sesuai standar ketrampilan teknis berbasis karakter wilayah.
Selain itu kata Renuat, pentingnya reditribusi atau pemerataan guru – guru di sekolah pada wilayah kecamatan Tayando Tam, PP Kur dan kecamatan Pulau Kur Selatan, melalui giliran mekanisme penugasan secara periodik sesuai kebutuhan layanan pendidikan disana.
2. Peningkatan mutu yang berbasis pada kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional yang dimiliki guru dan Kepala Sekolah.
3. Tata kelola manajemen pendidikan yang lebih profesional dan akuntabel serta mendorong terus program kultur belajar.
