Ambon, Tual News- Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Brigjen Pol Stephen M. Napiun, melaksanakan kunjungan silaturahmi bersama umat Hindu di Kota Ambon, Minggu (28/5/2023).
Orang nomor dua Polda Maluku ini, juga mengunjungi pembangunan Pura Universitas Pattimura, Pura Sura Yudha Mandala Denkav 5/BLC, dan Pura Siwa Stana Giri.
Dalam lawatannya itu, Brigjen Napiun didampingi Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Maluku, I Wayan Sutapa, Karo SDM Polda Maluku Kombes Pol Bonni J.S Sirait, Direktur Intelkam Kombes Pol. I Gede Arsana, Kapolresta Ambon Kombes Pol Raja Arthur Lumongga Simamora, dan sejumlah tokoh umat Hindu lainnya.
“Kunjungan kami hari ini bertujuan menjalin silaturahmi bersama umat Hindu, Provinsi Maluku khususnya di Kota Ambon,” Jelas Brigjen Napiun.
Selain silaturahmi, dalam kunjungan ini Wakapolda juga mendengar saran, masukan dan pendapat terkait rencana pembangunan Pura di Markas Polda Maluku.
“Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Wakapolda Maluku di Pura Siwa Stana Giri,” kata Ida Bawati, Pembimas Hindu.
Ida Bawati memberikan apresiasi yang tinggi atas rencana pembangunan Pura di Mapolda Maluku.
“Kami mendukung rencana dibangunnya Pura di Mapolda Maluku,” ungkapnya.
Senada dengan Ida Bawati, salah satu tokoh umat Hindu, Nugroho berharap dengan dibangunnya Pura di Mapolda Maluku, dapat meningkatkan ketaqwaan terhadap anggota, khususnya umat Hindu.
“Kami saran, agar dalam proses pembangunan Pura di Mapolda Maluku, ada hal-hal mutlak dan tidak boleh dihilangkan, demi pembangunan Pura itu sendiri,” harapnya.
Terkait dukungan para tokoh agama umat Hindu tersebut, Wakapolda Maluku mengucapkan terima kasih dan apresiasi.
“Kami akan laporkan ke Bapak Kapolda Maluku terkait apa yang menjadi saran dan pendapat bapak-bapak sekalian,” Ujarnya.
Terkait rencana pembangunan Pura, Wakapolda mengaku akan melibatkan seluruh pihak dalam kepanitiaan.
“Kami sangat antusias untuk membangun Pura di Mapolda Maluku sebagai wujud toleransi beragama di Provinsi Maluku yang jadi laboratorium toleransi ummat beragama Indonesia,” harapnya.
