Jakarta, Tual News — TNI Angkatan Laut (TNI AL) melaksanakan uji kesiapan serta menggelar Tactical Floor Game (TFG) dalam mempersiapkan kegiatan latihan berskala internasional yaitu Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) Tahun 2023, melibatkan negara-negara sahabat dari seluruh penjuru dunia.
Kegiatan ini bertempat di Gedung serbaguna (GOR) Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (20/3/2023).
Kegiatan TFG yang dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, dihadiri para pejabat utama Mabesal Panglima Komando Utama TNI Aangkatan Laut, Kapusbekangad, Kapuskersin TNI, Direktur Polairud Polri serta para pejabat Kementerian RI.
Wakasal mengatakan, MNEK 2023 harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya serta bersinergi dengan berbagai pihak.
“Direncanakan secara detil oleh semua komponen, sehingga semuanya dapat berjalan dengan baik”, ungkap Wakasal.
Dalam kesempatan yang sama, Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksamana Muda TNI Denih Hendrata, menegaskan tujuan digelarnya Tactical Floor Game untuk melihat kesiapan dan tanggungjawab dari setiap bagian maupun elemen yang dilibatkan.
“Ini merupakan tahap untuk melihat tanggungjawab dari setiap bagian pelaksanaan event tersebut, dari tingkat tertinggi hingga tingkat terendah,” Terang Asops Kasal.
Asops Kasal mengatakan, TFG tersebut untuk menguji rencana operasi dengan konsep operasi yang sudah direncanakan, menghindari kekeliruan dan melihat kekurangan-kekurangan yang langsung diuji oleh Wakasal.
Kegiatan MNEK 2023 rencananya akan digelar pada medio Juni 2023, di wilayah Makasar Sulawesi Selatan, dengan menggandeng sejumlah Kementerian, Pemerintah Daerah, lembaga serta institusi kemaritiman lainnya.
Event multilateral tersebut juga dilaksanakan International Maritim Security Symposium (IMSS) yang akan membicarakan issue issue bidang maritim dan International Fleet Review (IFR).
MNEK merupakan latihan yang digelar dengan melibatkan negara sahabat berskala multilateral dengan materi latihan non-perang yang mengedepankan kerja sama maritim dalam operasi penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan guna mempererat hubungan antara TNI AL dengan negara-negara sahabat.
MNEK digelar untuk mempromosikan stabilitas keamanan maritim regional dan juga mempromosikan perdamaian.
Hal ini sesuai dengan penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, untuk mewujudkan kekuatan Angkatan Laut yang profesional, modern dan tangguh guna mencapai kesiapan dan kesiagaan yang tinggi, khususnya dalam penanggulangan bencana alam yang setiap saat dapat dan mungkin terjadi.
Hal ini kata Kasal, dilaksanakan demi menjamin stabilitas keamanan maritim di kawasan, sehingga diperlukan kerja sama yang saling menguntungkan dengan negara sahabat untuk saling percaya.