Tual News – Menteri Kelautan dan Perikanan RI ( KKP), Sakti Wahyu Trenggono rabu ( 22 /3/2023) pukul 11.00 WIT melaksanakan kunjungan kerja di Pelabuhan Perikanan Nusantara ( PPN ) Dumar dan pelabuhan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan ( PSDKP ) di Kota Tual.
Dalam kunker di PPN Dumar, Menteri KKP melihat secara dekat fasilitas di PPN dan meninjau kapat patroli di dermaga PSDKP Tual.
Ikut mendampingi Menteri KKP, para pejabat kementerian, Wakil Walikota Tual, Usman Tamnge, S.E, Sekda Malra, Drs Yani Rahawarin, Ketua DPRD Kota Tual, Hasan Syarifudin Borut, S.E bersama Forkopimda dan pimpinan OPD Pemkot Tual serta Kabupaten Malra.
Usai meninjau PPN Dumar dan PSDKP, Menteri KKP dijamu makan siang bersama di PPN Dumar, sebelum berangkat kembali ke Jakarta.
Untuk diketahui kedatangan Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono M.M bersama rombongan dalam rangka kunjungan kerja di wilayah Kota Tual , menggunakan pesawat GL5 (Challenger 805)/PK-RDG, di Bandar udara Karel Sadsuitubun Langgur.
Ikut dalam rombongan Menteri KKP, Dirjen PSDKP, Laksamana Muda TNI Adin Nurawaludin, M.Tr.Han, Dirjen PRL Irjen Pol Victor G Manopo, Suharjito SE, S Anam Saputro, Ibu Wulandari, Staf Khusus, Wahyu Muryadi, dan Edi Juardi.
Menteri KKP bersama rombongan tiba di Bandara Karel Sadsuitubun Langgur, Pukul 10.00 WIT, disambut Pemerintah Kota Tual dan Kabupaten Malra serta Forkopimda.
Kota Tual Tuan Rumah Ekspor Ikan Indonesia Timur
Disela – sela kepadatan kunjungan kerja Menteri KKP, melalui Kabid Wasnas & Intelelijen Kesbangpol Tual, Salim N, S.H,
awak media diberikan kesempatan untuk mewawancarai Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono M.M
Kepada wartawan di Bandara Karel Sadsuitubun Langgur, Menteri KKP mengaku kunjungan kerja di PPN Dumar dan PSDKP Tual, untuk melihat dan mengecek persiapan PSDKP dalam rangka implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2023, tentang penangkapan ikan terukur.
” Saya kunker untuk melihat kesiapan PSDKP dan PPN Dumar di Kota Tual dalam menyambut implementasi PP 11 tahun 2023, ” Ungkapnya.
Menurut Menteri KKP, Kota Tual direncanakan akan dijadikan sebagai tuan rumah ekspor ikan di wilayah Indonesia Timur.
” Karena disini potensi ikan sangat besar, sehingga wilayah Kota Tual, direncanakan di jadikan sebagai tuan rumah dalam pengeksporan ikan untuk wilayah Timur Indonesia, ” Jelas Trenggono.
Kata Menteri, selama ini hasil tangkapan ikan dari Kota Tual dibawa ke luar daerah, setelah itu di ekspor lagi ke luar negeri.
” Dukungan pembangunan sarana dan prasarana serta Infrastruktur akan mendukung kota Tual, sebagai penunjang penangkapan ikan, sekaligus sebagai tuan rumah dalam pengolahan ,pengeksporan hasil tangkapan ikan di wilayah bagian timur, ” Terang Menteri KKP.
Trenggono mengakui, kesiapan yang sudah ada, salah satunya teknologi pengawasan agar semua dimanfaatkan dan dimonitor, termasuk kesiapan kapal kapal ikan yang akan beroperasi.
” Demi peningkatan hasil tangkapan ikan, saya berharap kerja sama semua komponen untuk peningkatan mutu kerja, dan yang paling terpenting pertumbuhan ekonomi terwujud, demi kesejahteraan kepada nelayan dan masyarakat serta kita semua, ” Harapnya.
Pukul 13.55 WIT, Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono M.M bersama rombongan dengan menggunakan pesawat GL5 (Challenger 805)/PK-RDG, take off menuju Jakarta.