Tual News – Tokoh agama Kristen Protestan dari Gereja Protestan Maluku ( GPM ) Tual, Pendeta Ny. M. Lekatompessy/P, S.Th, dalam doa bersama para pengungsi Kristen dan Islam yang tinggal di Guest House Karel Sadsuitubun Lanal Tual, minggu ( 5 / 2/2023) menegaskan kalau hidup persaudaraan yang damai dan rukun itu indah, sebab disanalah Tuhan Alllah perintahkan berkat kehidupan.
” Hidup saudara penuh damai dan rukun itu indah, mari katong semua jaga akang bae – bae, dalam bingkai falsafah adat Kei AIN NI AIN ( katong semua satu – red ), ” Tegas Pendeta GPM Tual dalam doa bersama delapan KK pengungsi yang tinggal di Lanal Tual.
Dalam doa yang dipimpin Pendeta Ny. M. Lekatompessy/P, S.Th, memberikan penguatan kepada warga pengungsi Kota Tual melalui Firman Tuhan Kitab Yesaya 41: 10 yang berbunyi
” Jangan takut ,sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang sebab Aku ini Allahmu, Aku akan meneguhkan bahkan menolong engkau, Aku akan memegang engkau dengan tangan kananKu yang membawa kemenangan, ” Ucap Ibu Pendeta dalam doa bersama itu.
Dikatakan makna Firman Tuhan, ditengah situasi hidup yang menekan janji dan penyertaan Tuhan yakni Ya dan Amin.
” Ia akan menolong, membuka jalan dan menyelamatkan umatNya. Percaya dan meyakini kuasa dan penyertaan Tuhan ditengah tekanan dan kehilangan tempat tinggal. Tuhan tidak pernah meninggalkan umatnya. Ia turut bekerja dalam segala hal mendatangkan kebaikan, ” Pesan Ibu Pendeta Lekatompessy.