Tual News – Pasukan Raider 733 Masariku dari Kota Ambon sebanyak 72 anggota TNI AD sudah tiba di Kota Tual, kamis ( 2/2/2023), pukul 16.00 WIT.
Kedatangan anggota 733 di Kota Tual untuk membantu aparat gabungan TNI – Polri di Kota Tual dan Malra dalam pengamanan aksi masa dua kelompok warga yang berlangsung sejak rabu – kamis.
Pantauan tualnews.com, di Kantor Walikota Tual, kedatangan pasukan Raider 733 Masariku dari Kota Ambon, disambut Dandim 1503 / Tual di Kantor Walikota Tual.
Kabid Humas Pold Maluku, M. Roem Ohoirat ketika dikonfirmasi via telepon selulernya,kamis ( 2/2/2023) membenarkan penambahan pasukan TNI – Polri di Kota Tual.
” Benar, sesuai laporan TNI, sudah ada pasukan Raider 733 Masariku dari Ambon di Kota Tual, ” Ungkapnya.
Sebelumnya kata Ohoirat, sebagian anggota Brimob Polda Maluku yang melaksanakan tugas di Kota Elat, Kei Besar, Kabupaten Malra sudah ditarik masuk membantu pengamanan di Kota Tual sejak rabu ( 1/
” Jumat esok ( 3 /2/2023), satu peleton pasukan Brimob dari Kota Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru akan tiba di Tual, termasuk satu peleton Brimob dari Kota Ambon, ” Terang Kabid Humas Polda Maluku.
Untuk diketahui sesuai data yang diterima dari Polda Maluku, konflik dua kelompok masyarakat di Kota Tual sudah menelan korban anggota polisi Polres Tual sebanyak lima orang, sedangkan korban luka – luka masyarakat baik di RSUD Maren dan RSU Karel Sadsuitubun Langgur yang sementara dalam perawatan medis mencapai 30 an orang.
Berikut Daftar Nama Anggota Polisi Polres Tual yang luka – luka saat mengamankan konflik dua kelompok warga masyarakat di Kota Tual sejak rabu -kamis ( 1 – 2/2/2023.
1. Nama : Iptu Sunoto (Polres Tual) luka robek di dagu
2. Nama : Briptu Ace Irwan (Polres Tua) luka tembak senapan angin di bagian dada
3. Nama : Bripda La Ikwan (Sat Tahti Polres Tual) menganlami luka tembak di bagian dada.
4. Nama : Kompol Arsar Rengur, Kabag Ops Polres Tual, luka panah wayer di kaki.
5. Nama : IPDA Sangadji, Danton Sabhara Polres Tual, luka panah wayer di bagian dada.
