Kapolres: Konflik di Tual Dipicuh, OTK Panah Salah Satu Warga

Img 20230202 wa0002

Tual News – Kapolres Tual, AKBP Prayudha Widiatmoko S.I.K menegaskan, pemicuh konflik antar dua kelompok pemuda di Kota Tual, selasa 31 Januari 2023 pukul 22.00 WIT, terjadi dan melibatkan orang banyak, lantaran Orang Tak Dikenal ( OTK ) yang mengendarai sepeda motor, memanah salah satu warga Kota Tual atas nama Sanjai Borut ( 58 ), kena belakang kepala.

” Pemicuh konflik libatkan orang banyak, karena dua orang tak dikenal ( OTK) datang memanah salah satu warga asal kompleks Banda Eli, ” Ungkap Kapolres Tual kepada tualnews.com, rabu ( 1 /2/2023 , usai menghadiri rapat bersama Forkopimda, para tokoh agama, adat, masyarakat dan pemuda dalam mencari solusi penyelesaian konflik yang terjadi di Aula Kantor Walikota Tual.

Img 20230201 wa0056 1

” Dari situlah menjadi amarah warga, tanpa pikir panjang dan cek kebenaran datang balas perbuatan yang mereka duga dilakukan oknum warga Yarler, ” Jelasnya.

Kapolres Prayudha Widiatmoko mengatakan OTK tersebut masih dalam pengembangan dan pencarian saksi oleh penyidik polisi.

“Kami masih dalam tahapan pencarian saksi yang melihat kejadian tersebut, namun ada beberapa nama yang rekan-rekan di lapangan telah kantongi nama pelaku. Kami juga akan memintai keterangan dari mereka,” Terangnya.

Prayudha menjelaskan proses penyelidikan dan penyidikan kasus ini masih terus didalami, melalui pemeriksaan para saksi yang melihat kejadian OTK memanah salah satu warga di TKP.

“Nanti kita memeriksa para saksi-saksi terlebih dahulu kemudian baru kami mengumpulkan alat bukti. Jadi kita tidak dapat berpatokan lalu menduh siapa dan dari tempat mana, ” Ujarnya.

Kapolres Tual mengungkapkan dari kejadian selasa malam ( 31 /1/2023) pukul 22.00 WIT, setidaknya ada beberapah rumah warga yang terbakar akibat perkelahian itu.

“Disini yang kami sesalkan, dengan sikap arogansi, warga  membakar rumah warga yang tidak mengetahui akar masalahnya,” Sesalnya.

AKBP Prayudha Widiatmoko juga meminta kepada warga jangan mudah tergiur atau terprovokasi dengan pihak yang mau memecah belah kehidupan kekeluargaan dan persaudaraan masyarakat kota Tual yang di kenal dengan Kota beradat dan kota toleransi.

” Kami berharap kepada seluruh masyarakat Kota Tual untuk tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita hoax yang beredar di kalangan masyarakat Tual,” Pintah Kapolres Tual.

Kapolres mengaku dari pertikaian antar warga tersebut, sepuluh warga mengalami luka – luka akibat kena lembaran baru, panah wayer dan senapan angin Cis.

” Ada juga tiga Anggota Polres Malra alami luka – luka karena terkena lembaran batu dan senapan angin Cis saat meredam aksi massa dua kelompok warga yang terlibat konflik, ” Sebutnya.

Untuk diketahui tiga anggota polisi yang luka -luka akibat bentrokan yang terjadi antara dua kelompok tersebut yakni :

1. IPTU Sunoto ( Polres Tual ), luka robek di dagu.

2. BRIPTU Ace Irwan ( Polres Tual ), luka tembak senapan angin di bagian dada.

3. BRIPTU La Ikwan (Sat Tahti Polres Tual ), luka tembak di bagian dada.

Sedangkan warga yang luka – luka sesuai data tualnews.com yakni HD ( 25), pengangguran alami luka panah pada pipi sebelah kiri, FL ( 15 ), pelajar, luka panah pada ketiak sebelah kanan, |R ( 21 ) pelajar, luka panah di dada bagian kiri, IW ( 21 ) pelajar, luka panah pada perut bagian atas pusar dan AE ( 29 ), luka tembak senapan angin di bagian bawah hidung.

Hingga saat ini belum diketahui berapah banyak jumlah rumah penduduk yang terbakar, namun yang pasti mencapai puluhan rumah.

Kejadian ini rentetan dari kejadian sebelumnya pada kamis ( 28 /1/2023), didepan Kantor Walikota Tual, dimana Polres Tual sudah melakukan penahanan dan menetapkan tujuh oknum pemuda pemicuh konflik awal sebagai tersangka, sebab saat itu patut diduga mabuk miras sopi lalu memalak dan memukul salah satu pedagang es yang adalah warga Banda Eli.

Hingga saat ini situasi kamtibmas di Kota Tual dilaporkan aman dan kondusif, aparat gabungan TNI – Polri masih tetap bersiaga dengan senjata lengkap menjaga keamanan pada beberapah titik lokasi di Kota Tual.