Tual News – Orang tua korban penembakan oleh oknum PNS BNNK Tual tanggal 28 Maret 2022, Shyalahudin Kabalmay alias Udin Kabalmay saat ini memperoleh banyak dukungan dan simpati masyarakat Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara atas perjuangan mendapatkan keadilan hukum bagi anak korban, Mela Zein Djunaidi Kabalmay alias Ongen Kabalmay yang mengalami cacat parmanen.
Hal ini disampaikan Kuasa Hukum Syalahudin Kabalmay, Gasandi Renfaan, S.H dalam Rilis Pers yang diterima tualnews.com, selasa ( 24 /1 /2023 ).
” Iyaa benar, alhamdulillah untuk memperjuangkan kebenaran atas insiden penembakan ini, tentu kami hanya bersandar kepada pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa dan saat ini orang tua korban kasus penembakan memperoleh banyak dukungan dan simpati masyarakat atas perjuangan tersebut, ” Tandas Gasandi
Kata PH Korban penembakan, kasus penembakan yang semula tidak diketahui siapa pelaku sebenarnya, kini menjadi terang benderang di masyarakat, sebab oknum PNS BNNK Tual berinisial MNP yang menjadi terlapor kasus ini sudah dilaksanakan gelar perkara khusus penetapan tersangka oleh Penyidik Polres Tual di Biro Wassidik Bareskrim Mabes Polri.
” Dengan hasil gelar perkara khusus tersebut, rekomendasi Bareskrim Mabes Polri yang baru dilaksanakan Penyidik Polres Tual adalah mengambil keterangan tambahan saksi ahli pidana, sedangkan penyitaan pistol yang menjadi hambatan penyidik selama ini belum juga dilaksanakan, ” Sorotnya.
Akibat penyidikan kasus ini oleh penyidik Polres Tual dan kemudian diambil alih Polda Maluku sudah memasuki sepuluh bulan belum ada penetapan tersangka, kata PH Korban saat ini dukungan masyarakat mulai berdatangan dari berbagai penjuru.
” Orang tua korban kasus penembakan di Kota Tual saat ini menerima banyak dukungan masyarakat dan simpatisan, terbukti menerima dukungan rakyat dalam bentuk pernyataan sikap tertulis kepada Bapak Kapolri, Listyo Sigit Prabowo, ” Terang Gasandi.
Kata dia, pernyataan sikap dukungan masyarakat atas perjuangan orang tua korban pencari keadilan disampaikan, karena keterpanggilan hati nurani keluarga besar, dan simpatisan dari orang tua korban, Syalahudin Kabalmay.
” Mereka melihat orang tua korban yang berjuang cari keadilan dan kepastian hukum atas darah yang keluar dari perut anaknya, sehingga datang beri dukungan dan suport, ” Papar Gasandi.
Renfaan menegaskan pada prinsipnya dukungan itu murni dari masyarakat dan simpatisan, agar Kapolri dan Kabareskrim membuka kasus penembakan tersebut secara terang, guna menghindari dugaan konflik kepentingan dalam proses penyidikan
” intinya nasyarakat meminta Bapak Kapolri dan Kabareskrim dapat mengambil alih penyidikan kasus penembakan ini ke Mabes Polri, ” Ujarnya.
PH korban optimis tetap mendukung Polri dalam menjaga citra institusi dalam memberikan pelayanan hukum kepada masyarakat.
” Harapan masyarakat Kota Tual, Maluku kepada Bapak Kapolri agar kasus ini dapat terbuka dan berjalan sesuai koridor hukum, bukan karena kepentingan yang mengorbankan masyarakat kecil pencari keadilan, ” Harap Gasandi.
PH korban mengucapkan banyak terima kasih kepada keluarga besar simpatisan masyarakat yang telah mendukung pelapor dalam memperjuangkan keadilan terhadap anaknya, Mela Zein Djunaidi Kabalmay alias Ongen Kabalmay yang mengalami cacat parmanen, akibat penembakan oknum PNS BNNK Tual tanggal 28 Maret 2022 di Jalan Pahlawan Revolusi, Kabupaten Malra.