Tual News – Kegiatan pameran keliling Museum Siwalima yang berlangsung di Kota Tual, kamis ( 11/8/2022/) merupakan salah satu media untuk menanamkan nilai – nilai perjuangan rakyat maluku, demi tercapainya kemerdekaan bangsa Indonesia di masa lalu.
Demikian sambutan Walikota Tual yang dibacakan Kadis Pendidikan melalui Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tual, M. Thaher Banyal, S.Pd pada pembukaan kegiatan pameran keliling Museum Siwalima.
Kegiatan Museum Siwalima Provinsi Maluku yang melibatkan para peserta anak – anak TK, PAUD, SD, SMP dan SMA/SMK se Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara dilaksanakan dalan rangka memperingati HUT RI ke 77 tahun 2022.
Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tual, dengan pameran keliling, perjalanan sejarah bangsa diingatkan kembali tentang bagaimana perjuangan untuk merebut kemerdekaan yang melalui berbagai halangan dan hambatan.
” Dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, banyak perjuangan yang dilakukan rakyat maluku. Kita mengenal kapitan pattimura Thomas Matulessy, Christina Martha Tiahahu dan J. Leimena, ” Tandas Banyal.
Selain itu kata dia, salah satu Tokoh dari Maluku yang ikut mempersiapkan proklamasi kemerdekaan dan hadir pada saat perumusan naskah proklamasi adalah Johanes Latoeharhary, bahkan setelah Indonesia merdeka, tokoh maluku ini yang diangkat menjadi Gubernur pertama di Provinsi Maluku.
” Kami ucapkan terimakasi kepada Museum Siwalima Provinsi Maluku yang telah bekerja sama untuk mengadakan pameran di Kota Tual, ” Salut Sekdis Pendidikan Kota Tual.
Sementara itu Kepala Museum Siwalima Provinsi Maluku, Darwin Jacob Lawalata, S.Sos, M.SI dalam amanatnya mengaku kegiatan pameran keliling yang pertama kali dilaksanakan di Kota Tual, merupakan program publik yang didanai museum tahun 2022.
Kata Lawalata kegiatan pameran keliling dengan tema, ” Maluku Dalam Sejarah Perjuangan Kemerdekaan Indonesia, ” dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT RI ke 77.
” Tujuan kegiatan ini untuk menyebarluaskan data dan informasi tentang koleksi museum sehingga masyarakat serta generasi muda dapat mengenal museum lebih dekat, ” Tandasnya.
Selain itu kata Kepala Museum Siwalima Maluku, melalui kegiatan ini dapat meningkatkan apresiasi dan kecintaan masyarakat serta generasi muda akan peninggalan para leluhur baik itu berupa bukti sejarah maupun narasi – narasi autentic tentang perjuangan kepahlawanan dari para pejuang asal Maluku.
Dikatakan kegiatan pameran keliling museum siwalima di Kota Tual berlangsung kamis 11 agustus 2022 dan ditutup jumat 12 agustus 2022.
Lawalata berharap kegiatan ini memberikan manfaat lebih guna pelestarian kebudayaan dan sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Dalam kegiatan pameran ini, museum siwalima memperlihatkan benda bersejarah seperti kendi VOC, parang bersejarah, pistol VOC, Lela, pedang eropa, dan benda bersejarah lainya.
( Pewarta : Oce Leisubun )
