Tual News – Ketua DPD Partai Ummat Kota Tual, di Provinsi Maluku Nizar Salim Sether menyoroti kinerja Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tual bersama eksekutif yang lamban dalam mengalokasikan anggaran bagi KPUD Kota Tual dalam penyelengaraan semua tahapan pemilu 2024.
“ Kami sangat berharap semua tahapan pemilu harus berjalan sesuai jadwal dan aturan, namun dalam sosialisasi KPUD Kota Tual terhadap PKPU Nomor 4 tahun 2022 kepada parpol, sudah terungkap kalau mereka terhambat akibat persoalan anggaran, “ Sesal Ketua Partai Ummat Kota Tual, kepada tualnews.com usai mengikuti sosialisasi PKPU Nomor 4 tahun 2022 di Kafe Kaka Bos, sabtu ( 30/7/2022 ).
Padahal kata Sether, sejak bulan april 2022 KPUD Kota Tual sudah memasukan usulan dukungan anggaran kepada Pemkot Tual dan DPRD, tapi faktanya hal ini belum mendapat respon.
“ Harus diingat kalau Kota Tual pada setiap momentum pemilu masuk daerah rawan konflik, sehingga jangan sampai keterbatasan anggaran mempengaruhi kinerja KPU dalam melaksanakan semua tahapan dan jadwal pemilu 2024 yang sudah berjalan, “ jelasnya.
Dirinya mengaku karena partai ummat belum memiliki wakil yang duduk di DPRD Kota Tual, sehingga belum dapat berbuat apa – apa.
“ Saya soroti beberapah pernyataan Anggota Ketua DPRD Kota Tual yang juga Ketua Parpol dalam sosialisasi bersama KPU, seakan – akan mereka ibarat hanya jadi jembatan dan siap menerima usulan KPU kalau itu dibahas dalam rapat dewan, padahal wakil rakyat harus ingat kalau mereka memiliki fungsi melekat yakni legislasi, budjeting dan pengawasan, “ Sorot Ketua Partai Ummat Kota Tual.
Dia menilai DPRD Kota Tual belum melaksanakan fungsinya secara baik, terbukti usulan dukungan anggaran dari KPUD Kota Tual sudah masuk di Tim Anggaran dan DPRD sejak bulan april 2022.
“ Andaikan hari ini Partai Ummat Kota Tual memiliki perwakilan di DPRD Kota Tual, maka sebagai Ketua partai akan instruksikan untuk segera bersuara dan mendesak Pemkot Tual realisasi anggaran buat KPUD Kota Tual, “ Pintah Sether.
( Pewarta : Neri Rahabav )
