Tual News – Kepala Inspektorat Kabupaten Maluku Tenggara, Huyur Matdoan, didampingi tiga Auditor, dan Pejabat Kepala Ohoi Marfun, L. Rahabav, Jumat ( 03/09/2021 ) turun langsung di Ohoi Marfun, Kecamatan Kei – Kecil Timur, Kabupaten Maluku Tenggara, untuk melaksanakan audit khusus Laporan Pertanggungjawaban Dana Desa ( DD ) Marfun tahun anggaran 2020 yang diduga fiktif.
Inspektorat Malra Hari Ini Audit Khusus Dana Desa Ohoi Marfun
Kedatangan para Auditor Inspektorat pukul 09.00 WIT, diterima seluruh perangkat, BSO dan masyarakat.
Kepala Inspektorat Kabupaten Maluku Tenggara, Huyur Matdoan, dalam amanatnya mengaku audit khusus DD Marfun tahun anggaran 2020, berdasarkan informasi yang berkembang di Media Sosial ( Medsos ) soal Dugaan laporan LPJ fiktif Dana Desa Marfun.
Berdasarkan keterangan warga masyarakat setempat, Tim Auditor Inspektorat Kabupaten Malra menanyakan masyarakat tentang pembayaran honor insentif, sesuai daftar yang ditandatangani dalam LPJ.
LPJ Dana Desa Marfun 2020 Fiktif, Pejabat Inspektorat Ikut Andil
Selain itu, Kepala Inspektorat Malra minta perangkat Ohoi Marfun memperlihatkan bukti belanja barang dan jasa sesuai laporan yang dibuat, contohnya pengadaan masker sebanyak 500 buah, sebesar Rp 7.500.000,-. Namun faktanya, contoh masker yang dibeli dengan harga satu buah masker Rp 15.000,- tidak dapat ditunjukan oleh perangkat Desa setempat.
Auditor Inspektorat juga menemukan pembangunan lapangan Futsal Ohoi Marfun yang sudah ditumbuhi rumput, pahadal menghabiskan anggaran DD Marfun tahun 2020, sebesar Rp 25 juta, hanya untuk sewa alat berat ( eksavator ).
1 Tahun Mobil BUMO Empat Ohoi Malra Tenggelam di Laut Aru
“ Lampu solar cell sesuai laporan pengadaan tiga unit, habiskan anggaran DD Marfun, Rp 81 juta, tapi kenyataan hanya dua buah lampu yang terpasang “ Kata Warga Marfun.
Tim Auditor, kata warga juga meninjau pembangunan bak air minum milik masyarakat, dibiayai DD Marfun tahun 2020 yang ditemui banyak rusak, padahal habiskan anggaran dana desa mencapai ratusan juta.
Kata warga, perangkat Ohoi Marfun, kelabakan ketika diminta memperlihatkan belanja barang dan jasa, seperti mesin cabut rumput, dll yang tidak diketahui rimbahnya.
Pengusaha Aru Dipolisikan, Soal Belanja Fiktif Mobil Dana Desa 2020
Warga setempat memberikan apresiasi dan terimakasi atas kedatangan Kepala Inspektorat Malra, Huyur Matdoan, bersama tim auditor.
“ Kami berharap berbagai temuan hasil audit khusus Inspektorat segera ditindaklanjuti, sehingga tidak ada dusta, sebab kerugian keuangan negara sangat besar terjadi dalam pengelolaan DD Marfun “ Harap warga.
LPJ Beli Mobil & Lampu DD Semawi Hilang ?
Sementara Pejabat Kepala Ohoi Marfun, L. Rahabav, yang juga ASN Inspektorat Kabupaten Malra dalam audit khusus itu, tak dapat berbuat apa – apa. ( TN )