Tual News – DPRD Kota Tual, minggu kemarin melaksanakan Rapat Dengar Pendapat ( RDP ) bersama Tim Covid-19 Kota Tual dan Dinas Kesehatan, terkait penanganan kasus covid-19 yang naik signifikan dan keluhan petugas kesehatan soal pembayaran intensif tenaga kesehatan ( Nakes ) belum direalisasikan.
Ketua DPRD Kota Tual, Hasan Syarifudin Borut, ketika dikonfirmasi tualnews.com, Kamis ( 05/8/2021 ) membenarkan rapat bersama Satgas Covid-19 Kota Tual dan Kadinkes.
“ Benar, kami laksanakan rapat kerja dan RDP bersama Tim Covid-19 dan Dinkes Kota Tual “ Tandasnya.
Menurut Borut, tujuan digelar rapat itu, untuk evaluasi sekaligus mempertanyakan kinerja Tim Covid-19 Kota Tual di tahun 2021.
“ Awal tahun 2021 sampai bulan Maret, Kota Tual alami penurunan angka penyebaran Covid-19, namun diatas bulan ketiga, trend peningkatan kasus naik signifikan, sehingga kami pertanyakan kinerja tim tentag sejau mana penanganan dan persiapan mengatasi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Tual “ Jelas Ketua DPRD Kota Tual.
Selain itu, Borut yang juga Ketua DPD PKS Kota Tual, mengaku rapat bersama yang dilaksanakan untuk meminta penjelasan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tual, soal keluhan dan aspirasi masyarakat tentang pembayaran insentif Nakes yang belum direalisasi.
“ Sejak bulan Maret 2021 hingga saat ini insentif Nakes Kota Tual belum dibayar “ Ujarnya.
Ketua DPRD Kota Tual berharap insentif Nakes harus segera diselesaikan, sebab mereka adalah ujung tombak pelayanan masyarakat di bidang kesehatan ditengah pandemi covid-19.
“ Kami berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan ( prokes ) dan wajib ikut program vaksinasi covid-19 “ Harapnya. ( TN )