Tual News – Warga masyarakat di RT 003 /004 Petak Lima, Kampung Pisang dan Wailawa, Negeri Tawiri, Kecamatan Teluk Dalam, Kota Ambon mengaku sangat terganggu dan resah atas kehadiran Anggota TNI AU Pattimura yang mengantar surat di rumah – rumah penduduk.
“ Saya tinggal di Wailawa, saat pulang rumah malam hari, lihat amplop surat TNI AU Pattimura dibawah pintu, saya ambil lalu baca isi surat pemberitahuan, minta warga yang mendiami tanah milik TNI AU Pattimura segera lapor untuk pendataan. Jadi saya lihat ada yang aneh dengan surat pemberitahuan tersebut “ Kesal Ibu Tin Manuhutu saat mengikuti pertemuan di Balai Desa Negeri Tawiri, Kamis ( 24/06/2021 ).
Sikapi Surat Lanud Pattimura, Puluhan Warga Kampis Datangi Desa Tawiri
Warga RT 003/004 Kampung Pisang, Long juga mengeluhkan hal yang sama.
“ Terus terang saya bersama warga lainya sangat terganggu, tak bisa tidur sono, ketika terima surat dari Anggota TNI AU Pattimura, apalagi didalam surat itu, tekankan kalau buat kegiatan pembangunan harus lapor ke TNI AU Pattimura “ Tandasnya.
Sius Colatfena, pada kesempatan itu meminta sikap tegas Pemerintah Negeri Tawiri, sebab saat ini psikologi masyarakat sangat terganggu.
“ Pemerintah Desa Tawiri bersama Saniri harus segera ambil sikap, bayangkan Anggota TNI AU Pattimura berjumlah 15 – 20 orang turun antar surat kepada setiap rumah penduduk, ini bagian dari operasi TNI AU “ Sesalnya.
Pertemuan yang berlangsung di Balai Desa Tawiri, pukul 11.00 WIT, akhirnya selesai pukul 14.00 WIT.
Tanah Bekas Eigendom Verponding 1337 Jatuh Jadi Tanah Negara
Dalam pertemuan itu, warga Kampung Pisang dan Wailawa, mendapat pencerahan hukum dari Lembaga Bantuan Hukum ( LBH ) Cabang Ambon, Chris Latuperissa, S.H.
Sekretaris Desa Negeri Tawiri, meminta masyarakat tetap tenang dan menjaga Kamtibmas, karena Pemerintah Negeri Tawiri, sudah menyiapkan langkah – langkah terkait surat resmi yang ditanda tangani, Komandan Pangkalan TNI AU Pattimura, Andreas A. Dhewo, M.Sc.M.Si ( Han ).
“ Kami akan lapor Pejabat, untuk gelar pertemuan bersama Saniri, sikapi hal ini “ Ujarnya.
LBH Siap Dampingi Warga
Sementara itu, Pengacara dari Lembaga Bantuan Hukum ( LBH ) Cabang Ambon, Chris Latuperissa, S.H, dalam pencerahan hukum kepada warga di Balai Desa Negeri Tawiri, meminta masyarakat jangan takut, dengan surat TNI AU Pattimura.
LBH ARI Tanya Hasil BPK, Diduga Kejahatan Besar Dibalik Dugaan 27 Motor Bodong DPRD Tual
“ Warga jangan takut, kami dari LBH siap dampingi Bapak / Ibu “ Ujarnya.
Menurut Latuperissa, Sertifikat Hak Pakai, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 1996, sangat jelas dalam pasal 39.
“ Sertifikat Hak Pakai TNI AU Pattimura, sesuai surat yang dikeluarkan Danlanud ada di Negeri Laha, sekarang ini bapak / ibu berdomisili di Negeri Tawiri, ini hal aneh “ Jelasnya.
Dengan demikian, kata dia, surat yang dibagikan TNI AU Pattimura kepada warga Kampung Pisang dan Wailawa salah alamat, sehingga Saniri Negeri Tawiri harus membuat surat balasan.
Latuperisa mengajak warga untuk segera membuat laporan resmi ke POM DAM, terkait kehadiran Anggota TNI AU Pattimura, yang membuat psikologi masyarakat terganggu. ( TN )