Tual News – Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Kepala Ohoi Isso, Kecamatan Kei – Kecil Timur, Vinsentius Jamrevav, oleh Bupati Maluku Tenggara, M. Thaher Hanubun tanggal 23 Maret 2021, menuai masalah.
Terbukti, masyarakat Adat Ohoi Isso pasca pelantikan tersebut, melakukan pemalangan dan Sasi ( Hawear-red ) pada lokasi TPA, sebagai bentuk kekecewaan atas ketidakpedulian Pemkab Malra dalam menyikapi aspirasi masyarakat.
Warga Ohoi Isso kesal, lantaran surat resmi yang ditujuhkan kepada Bupati Malra, tanggal 15 Maret 2021, perihal ; permohonan pembatalan Calon Kepala Ohoi Isso tidak disikapi serius Bupati Malra, M. Thaher Hanubun.
Kisruh Jabatan Kepala Desa, Kantor Ohoi Isso Dipasang Sasi
Dalam surat tertulis yang ditandatangani Kepala Marga Tharob ( Rahan Tut Ken Isso ), Kosmas Tharob dan Kepala Marga Jamrevav ( Rahan Rahalus Isso ), Barnabas Jamrevav, atas nama masyarakat adat Ohoi Isso, yang diterima tualnews.com, membeberkan beberapah temuan berkas Kepala Ohoi Isso itu yang diduga cacat dan dipalsukan.
“ Tidak ada tanda tangan Penjabat Kepala Ohoi Isso pada surat pengantar penyampaian berkas calon Kepala Ohoi Isso periode 2020- 2026, atas nama Vincentius Jamrevav “ lapornya.
Raja Danar Kuhkuhkan Jamrevav Jadi Kepala Ohoi Isso, Camat & Penjabat Ngaku Tidak Tahu
Kata mereka, calon Kepala Ohoi Isso tersebut, menolak memasukan seluruh berkas pencalonan kepada Pj. Kepala Ohoi Isso, Irenius Tharob.
Selain itu, kata mereka, adanya dugaan pemalsuan surat ( penyerobotan jabatan ) dan pemalsuan tanda tangan saudara Barnabas Jamrevav, sebagai Kepala Marga Jamrevav yang sah.
“ Kepala Marga Jamrevav yang sah adalah Barnabas Jamrevav,bukan Leopold Jamrevav, hal ini dibuktikan dengan laporan polisi di Polres Tual, sesuai LP //XII/2020/Maluku/Res Tual, tanggal 02 Desember 2020, tentang tindak pidana pemalsuan surat “ Ungkapnya.
Para tokoh masyarakat adat Isso, juga melaporkan pemalsuan surat terhadap Kepala Marga Tharob, Rahan Tut Ken Isso yang sah.
“ Kepala Marga Tharob yang sah adalah Bapak Kosmas Tharob, bukan Hironimus Tharob “ Ujarnya.
Buntut Soal Kepala Desa, Ohoi Isso Malra Membara
Berdasarkan hal ini, mereka minta Bupati Malra, melalui Kepala Bagian Hukum Pemkab Malra untuk membatalkan seluruh proses pemberkasan Calon Kepala Ohoi Isso, Vincentius Jamrevav.
Pasca Bupati Malra melantik Kepala Ohoi Isso definitif, warga setempat mengungkapkan kekesalan dengan memalang lokasi tempat pembuangan akhir sampah ( TPA ) Pemkab Malra di Desa Isso.
Namun berselang beberapah hari kemudian, Tim gabungan Pemkab Malra dari Kesbangpol, Satpol PP dan Kantor Lingkungan Hidup turun ke lokasi tersebut dan membuka palang yang dibuat warga.
( TN )