Tual News – Badan Narkotika Nasional ( BNN ) Kota Tual, di Propinsi Maluku, Kamis ( 08/04/2021 ), menggelar rapat koordinasi pengembangan dan pembinaan Kota /Kab tanggap ancaman Narkoba 2021, di Suita Hotel.
Kegiatan diskusi yang melibatkan seluruh OPD Pemkot Tual, menghadirkan dua narsumber, masing – masing, Plt. Kadis Kesehatan, drg. Maks Tinggogoy dan Kepala Kesbangpol Kota Tual, Drs. Ismit Kabalmay, dibuka secara resmi Kepala BNN Tual, Drs. H. Adnan Tamher, M.Si.
BNN Maluku Tangkap Bandar Narkoba di Tual
“ BNN lebih utamakan pencegahan, dari pada pemberantasan narkoba. Olehnya itu upaya yang dilakukan di lembaga pendidikan dan elemen masyarakat, intinya mensosialisasikan bahaya narkoba bagi masyarakat “ Ungkapnya.
Kepala BNN Tual secara tulus mengaku, dalam pencegahan narkoba di Kota Tual, dirinya harus melepas atribut yang namanya keluarga, untuk memutus mata rantai narkoba.
“ Baru – baru ini kami bersama BNN Maluku lakukan upaya pemberantasan narkoba terhadap salah satu saudara kita. Kenapa saya bilang saudara, karena di Kota Tual katong cubit kaki sebelah rasa ditangan sebelah, olenya saya selaku Kepala BNN dengan tulus katakan bahwa dalam upaya pencegahan, saya lepas atribut yang namanya keluarga “ tandas Tamher.
BNN Tual : 18 ASN Positif Narkoba Masuk Rawat Inap
Kata dia, hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai barang haram tersebut yang merusak masa depan anak dan keluarga di kota Tual.
“ lebih baik kita hentikan dan korbankan salah satu saudara kita, dari pada merusak masa depan banyak orang “ ujar Kepala BNN Tual.
Menurut Kepala BNN, penangkapan salah satu bandar narkotika di Kota Tual beberapah waktu lalu, akan terus dikembangkan sampai menyisir harta kekayaan oknum bandar tersebut.
BNN : Kota Ambon, Seram & Tual Peringkat Atas Narkoba
“ Terus terang kalau dilihat dari kultur, saya punya hubungan keluarga dengan yang bersangkutan, namun untuk kasus ini saya angkat tangan dan tidak bisa membantu, sebab barang bukti cukup besar, kalau kasus korban penyalagunaan narkotika, kami siap bantu jalani rehabilitasi “ Terang Tamher.
Apalagi kata Kepala BNN Tual, saat penangkapan sang bandar tersebut dihalang-halangi oleh masyarakat sekitarnya, dengan pelemparan batu yang merusak dua kendaraan polisi.
“ BNN harus keluarkan anggaran Rp 30 juta untuk memperbaiki dua mobil polisi yang rusak saat penangkapan bandar narkotika itu di Kota Tual “ Jelas Tamher.
DPRD Malra Siap Tes Urine, BNN Bantu Perda Cegah Narkoba
Kepala BNN mengajak semua pihak untuk membantu Pemerintah Daerah, BNN dan Polisi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama keluarga tentang ancaman bahaya narkotika bagi masa depan keluarga.
” Pemberantasan dan pencegahan narkoba di Kota Tual, bukan hanya tanggungjawab BNN, Pemda dan Polisi, tapi menjadi pekerjaan rumah bersama untuk memutus mata rantai barang haram tersebut ” Harapnya. ( TN )