Tual News – DR. Robert KR. Hammar, S.H, M.Hum, MM, dalam paparan materi Seminar Kebangsaan, dengan Tema Memposisikan Pancasila dalam konteks Keislaman Keindonesia dan Kepemudaan, pada kegiatan Pelantikan dan Rapat Kerja Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Maluku Tenggara, di Kimson Centre Ohoijang, Sabtu malam ( 24/10/2020 ) menegaskan, Pancasila masih dipengaruhi Asing dan Internal.
“ Bangsa Indonesia memiliki kekayaan pluralisme yang luar biasa, namun kalau tidak hati – hati dalam mengelolah, maka kembali jadi ancaman Disintegrasi Bangsa. Jadi Pancasila harus dijaga dan dipelihara secara baik, untuk tetap kita tetap mengedepankan slogan Pancasila dan NKRI Harga Mati “ Tandasnya.
Kata Hammar, tantangan yang dihadapi ke depan adalah pengaruh globalisasi, hal ini bisa dilihat dari berbagai kebijakan Pemerintah.
“ Terlepas dari niat baik Pemerintah, namun coba secara tenang kita mencermati berbagai kebijakan Pemerintah, seperti contoh penetapan Undang – Undang Cipta Kerja ( Omnibus Law ), banyak hal masih dipengaruhi Asing “ Paparnya.
Sementara pengaruh internal, menurut Pembina Pemuda Katolik Provinsi Papua Barat itu, terletak pada lemahnya penghayatan ajaran agama dan kurangnya keteladanan sikap para Tokoh Bangsa.
Dalam Seminar Kebangsaan ini, juga diisi Drs. H.M. Arifin Difinubun, M.Sos yang memaparkan materi, Posisi Pancasila dalam konteks Keislaman dan DR. H.Herman H.S.Pd, M.Pd, yang menyoroti, Posisi Pancasila dalam konteks kepemudaan.
Ketua Wilayah GP Ansor Propinsi Maluku, Ridwan Nurdin, dalam sambutanya mengaku sebelum berada diarena Pelantikan dan Raker Pemuda Ansor Kabupaten Maluku Tenggara, dirinya sudah bertemu para Tokoh Pemuda Ansor dan Sesepuh NU di Bumi Larvul Ngabal.
“ Malam ini, saya berada di Malra untuk memberikan spritit perjuangan. Perlu saya sampaikan kalau sebelum berada dimimbar ini, selaku Ketua Pemuda Ansor Maluku, sudah melakukan kunjungan kepada senior Ansor dan NU Kabupaten Malra, intinya Pemuda Ansor harus memperat kembali semangat NU “ Tandasnya.
Ketua GP Ansor Maluku, berharap dengan pelantikan Pengurus Pemuda Ansor Kabupaten Malra periode 2019 – 2023, lebih mempererat semangat NU bersama para sesepuh Pemuda Ansor dan Para Tokoh NU.
“ Kami berharap apa yang disampaikan Ketua Cabang GP Ansor Malra harus jadi spirit dan tanggungjawab bersama. Mari kita lakukan kaderisasi, sebab GP Ansor secara umum sudah besar, tapi di Provinsi Maluku belum pernah diperhitungkan. Olehnya itu kita bangkitkan semangat Pemuda Ansor, untuk katakan kepada mereka, kalau Pancasila dan NKRI Harga Mati “ Harap Ridwan Nurdin.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Malra, Ir. Petrus Beruatwarin, M.Si, dihadiri Para Tokoh Pemuda Ansor Kabupaten Malra dan Kota Tual serta Sesepuh NU. Turut hadir,DR. Robert KR. Hammar, S.H, M.Hum, MM, yang membawakan materi Seminar Kebangsaan, dengan Makalah berjudul : Posisi Pancasila Dalam Konteks Sosial Budaya. ( TN )