Tual News – Ambon – Satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), usia 67 tahun, yang baru dirawat di Rumah Sakit Umum Dr.Haulussy, Kota Ambon, Propinsi Maluku meninggal dunia, Minggu (3/5/2020), pukul 08.15 WIT.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (C19) Kota Ambon, Joy Adriaansz dalam keterangan singkatnya melalui saluran telepon menjelaskan, hasil test cepat (Rapid Test) terhadap pasien tersebut reaktif, namun untuk hasil swab test pasien yang bersangkutan masih dalam pemeriksaan dan baru dapat diinformasikan dalam beberapa hari kedepan.
“Sesuai Petunjuk WHO serta Surat Edaran yang dikeluarkan pihak RSUD Dr.Haulussy, maka jenazah tersebut akan dimakamkan dengan menggunakan protokol COVID-19,” kata Jubir Covid-19 Kota Ambon, Joy Adriaansz.
Adriaansz menjelaskan, terkait Rapid Test yang dilakukan selama tiga (3) hari terakhir hasil tracking dari pasien 011, 015 dan 016 berjumlah 530 orang dengan keterangan hari pertama sebanyak 216 orang, dan hari kedua sebanyak 189 orang, serta hari ketiga 125 orang.
“ untuk hasil tracking terhadap jenazah yang dimakamkan dua hari lalu, pihak Gugus Tugas melalui Dinas Kesehatan Kota Ambon telah melakukan Rapid Test terhadap 13 orang,” Jelasanya.
Dikatakan, jenazah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Dr. Haulussy, minggu pagi telah dimakamkan sesuai Protap C19 di TPU Baru Pemkot Ambon di Desa Hunuth.
Kata Jubir, lahan seluas 1,8 hektar tersebut diperuntukkan sebagai lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Masyarakat Kota Ambon.
“Lahan tersebut disediakan Pemerintah Kota Ambon sebagai TPU Baru untuk kepentingan Masyarakat Kota Ambon, tidak hanya untuk jenazah C19. TPU baru ini sebagai pengganti TPU-TPU lama yang sudah penuh dan tidak dapat difungsikan lagi ” Katanya.
Sementara itu sesuai laporan terakhir, Tim Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kota Ambon, Minggu ( 03/5/2020 ), pukul 13.00 WIT, jumlah kasus Covid-19 sebanyak 69 kasus, dengan rincian, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 43 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 13 orang, Positif 7 orang, dan yang sembuh 9 orang. ( team tualnews )