Tual News – Kondisi ombak dan angin kencang di perairan laut Kepulauan Kei, menyebabkan KM. Banawa Nusantara 18 terdampar dan karam di Desa / Ohoi Ellar Lamagorang, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Kabupaten Malra, Rabu ( 06/5/2020 ), pukul 22.00 WIT.
Informasi yang dihimpun tualnews.com dari Penyusun Rencana dan Pelaksana kegiatan Humas Kantor PPLP Kelas II Tual, Wens R. Rahalus, menyebutkan KM. Banawa bersama lima crew kapal selamat, namun kapal motor itu masih karam didepan Desa Ellar, dalam kondisi tidak aman dan lego jangkar.
Rahalus mengaku, melalui koordinasi bersama Kadis Perhubungan Malra, Nani Renmaur bersama Kepala Pangkalan PLP Tual, Harto, S.Mn, rabu malam pukul 22.00 WIT, maka kapal Patroli KN. Salawaku P.213 dari Pelabuhan Perikanan langsung menuju lokasi TKP.
Dikatakan, Nahkoda KN. Salawaku, Muhamad Alwi sesuai jadwal tiba di TKP Desa Elaar, kamis ( 07/5/2020 ) pukul 02.00 WIT dini hari untuk evakuasi KM. Banawa Nusantara 18.
Lima ABK kapal selamat dan sementara dalam perlindungan PPLP Kelas II Tual, namun dua crew kapal dalam kondisi tidak sehat sehingga harus mendapat perawatan medis.
Kata Rahalus, kamis pagi ( 07/5/2020 ), pukul 06.00 WIT, kondisi KM. Banawa Nusantara 18 tidak dapat diselamatkan, karena kondisi mesin serta fasilitas navigasi lainya terendam air laut.
” Dengan kondisi ini, sebagian fasilitas kapal seperti jaket pelampung dan bola pelampung sudah diamankan di darat, dengan bantuan ombak serta arus yang membawa ke daratan ” terangnya.
Dikatakan, kondisi cuaca buruk, sehingga barang – barang kapal lainya akan dievakuasi setelah air surut berhubung cuaca di laut sangat buruk.
( team tualnews )