Langgur Tual News – Komponen masyarakat Langgur bersatu yang terdiri dari Pejabat Kepala Ohoi beserta perangkat, Tokoh Masyarakat, Adat, Pemuda dan Tokoh Perempuan, minggu siang ( 16/2/2020 ) menggelar rapat di Balai Desa Langgur, dan menyatakan sikap mendukung keputusan Bupati Malra, M. Thaher Hanubun untuk melantik Sekretaris Daerah ( Sekda ) yang rencananya akan berlangsung senin pagi ( 17/2/2020 ).
Usai menggelar rapat bersama dukungan komponen masyarakat Langgur atas keputusan Bupati Malra dalam melantik Sekda definitif Kabupaten Malra, para komponen masyarakat di Kota Langgur ini bertolak ke Danar, Ibu Kota Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan untuk menemui langsung Bupati Malra di tempat wisata pantai Ohoi Lumefar.
Dalam pertemuan bersama dengan Bupati Malra, Tokoh Masyarakat, Hironimus Dumatubun menegaskan pihaknya mendukung apapun keputusan Bupati Malra dalam melantik Sekda Malra, karena selama ini Kota Langgur, sebagai pusat Ibu Kota Kabupaten Malra, sekaligus sebagai pusat Agama Khatolik di Kepulauan Kei sudah mendapat perhatian besar Pemkab Malra.
“ Kami dukung apapun keputusan Bupati Malra, dan kami tadi sudah bersepakat siapapun dia kalau mau buat ribut, jangan buat onar di Langgur, karena akan berhadapan dengan kami. Silahkan kalau mau ribut kembali di kampung masing – masing “ Tegas Dumatubun.
Kata Mantan Anggota DPRD Malra itu, seluruh komponen masyarakat Langgur bertekad tetap menjaga suasana aman, tertib dan damai sebagai ibu kota Kabupaten Malra. “ Tugas kami sebagai orang Langgur, tetap menjaga suasana kamtibmas yang aman dan nyaman sebagai pusat ibu kota Kabupaten Malra demi menjamin investasi dan proses penyelenggaraan pemerintahan yang baik “ Jelas Dumatubun.
Tokoh Pemuda Langgur, Amon Savsavubun menegaskan komitmen bersama masyarakat Langgur adalah tetap menjaga suasana kamtibmas yang aman dan damai.
“ Olehnya itu apapun keputusan Bupati Malra dalam melantik Sekda Malra definitif, semua orang Langgur mendukung penuh “ tegas Savsavubun.
Bupati Malra, M. Thaher Hanubun yang berbicara dalam Bahasa Kei mengucapkan terimakasi atas dukungan komponen masyarakat Langgur kepada Pemkab Malra dalam menjaga suasana kamtibmas menyongsong pelantikan Sekda Malra, senin ( 17/2/2020 ).
“ Saya ucapkan terimakasi atas dukungan masyarakat Langgur, karena Langgur saat ini jadi sorotan sebagai pusat ibu kota Kabupaten Malra yang akan berganti nama menjadi Kabupaten Kepualauan Kei. Saya mau semua baik, karena setiap saat saya angkat hati kepada Tuhan dan Leluhur Kei untuk menunjukan yang baik dan buruk itu nyata “ Tandasnya.
Kata Bupati Hanubun, dengan mengangkat hati kepada Tuhan dan Leluhur setiap hari, maka semua terlihat, termasuk yang egois dll. “ Jadi proses ini Bapak / Ibu harus paham, mulai dari pelaksanaan seleksi jabatan pratama, termasuk seleksi Sekda Malra yang saya inginkan lain, tapi hasilnya berbeda “ ujarnya.
Bupati Malra mengaku, hasil seleksi jabatan eslon II Pemkab Malra berputar cukup lama, namun setelah menempatkan Chen Rahayaan, sebagai Plt. Kepala BKD semuanya berjalan lancar.
“ Kenapa Eslon II tertunda begitu lama, karena dong putar – putar setelah saya ganti Chen, katong pergi urus satu hari selesai “ kata Hanubun.
Hanubun bersumpah, kalau dirinya melakukan hal yang tidak benar, maka siap menerima hukuman Tuhan dan Leluhur Evav.
Para komponen masyarakat Langgur yang hadir masing – masing, Pj. Kepala Ohoi Langgur, Petronela Savsavubun, bersama perangkat Ohoi. Tokoh Masyarakat, Hironimus Dumatubun, Tokoh Pemuda, Jemi Renyut, Epen Sav-Savubun, Amon Sav-savubun, Oce Dumatubun, Popy Dumatubun, Rudy Savsavubun dkk. ( team tualnews )
